Pages

Join The Community

Premium WordPress Themes

Rabu, 26 Januari 2011

Anjing oh anjing..

Yak,inilah postingan pertama gue di blog pertama gue juga. Sekarang gue mencoba untuk menceritakan kisah-kisah jaman gue masih bocah. Yaah,walaupun kenangan masa kecil gue ga bisa gue inget semuanya,setidaknya ada sebuih kenangan yang masih bisa gue inget dengan usaha yang keras dan pantang menyerah. Oke ga segitunya juga sih.

Pengalaman ini terjadi pada saat gue masih berumur 5tahun (seinget gue). Saat itu gue masih tinggal di daerah Ciputat bersama dengan keluarga dan nenek. Biasalah kalo anak bocah waktu sore merupakan jam-jam untuk bermain diluar, begitu juga dengan gue. Gue biasa bermain dengan teman sekomplek, biasa gue keluar dari rumah sekitar jam 3an.

Setelah gue bermain dengan teman gue, sekitar jam setengah 5, gue pulang ke rumah jalan kaki sendiri pula. ketika diperjalanan pulang, ternyata gue disambut dengan antusias. Alangkah terkejutnya gue, ya bagaimana tidak, wong yang menyambut gue itu seekor anjing. Oh My Gosh! Pikiran gue entah mikirin apa, apakah gue bakal disantap tuh sama anjing atau mungkin gue dtinggal begitu saja di jalan setelah puas mengoyak gue. Intinya gue dijalan itu dalam keadaan duel dengan anjing tersebut, tidak ada seorang, seekor,atau sebuah pun yang hadir dalam acara duel gue.

Sang anjing pun segera memamerkan taring giginya kepada gue,sedangkan gue mencoba memaerkan gigi gue yang ompong dan busuk ini. Dia pun segera menggonggong dan pada akhirnya mencoba menerkam gue. Tanpa pikir panjang akhirnya gue mengeluarkan jurus gue yang pada saat itu baru gue buat. Yak! Jurus seribu langkah. Gue dengan sekuat tenaga yang gue punya mencoba melarikan diri dari pengejaran anjing itu. Namun apa daya, ternyata level anjing itu masih lebih tinggi dari level gue. Akhirnya gue menyerah kepada anjing tersebut.

Gue pun pasrah dengan apa yang akan dilakukan si buas itu terhadap gue. Gue hanya bisa berdoa semoga gue masuk surga. Sesaat hendak menutup mata, sepertinya gue merasakan sesuatu yang aneh di sekitar kaku gue. What The hell..! oke,saat itu gue blm bisa ngomong Inggris. Setelah gue membuka mata, ternyata si buas itu menjilati kaki. kampret! semprul! Gue pun tidak bisa melakukan apapun,selain menangis kejer. Namun, tiba-tiba anjing sarap itu meninggalkan gue di jalanan. Entah apa yang membuat dia pergi, mungkin kaki gue bau busuk atau bau kencur, yang penting bagi gue saat itu gue bisa selamat dari maut.

Gue pun segera menuju rumah gue tercinta dengan penuh air mata. Pembantu gue pun menyambut gue dan gue langsung bercerita kepadanya. Gue pun disuruh mandi pasir karena itu najis mugholadoh. Oke,berhubung di depan rumah tetangga ada pasir, gue dengan antusias mandi di pasir itu. Orang yang lalu lalang pun memperhatikan gue. Buset, nih anak dirumahnya kaga punya kamar mandi sama air apa?! Gue pun ga peduli apa kata mereka, gue lanjut dengan mandi pasir tanpa busana apapun di pinggir jalan.

Mulai dari  peristiwa ini lah ketakutan gue berawal. Betul! Setelah itu gue shock setiap melihat anjing, berbagai macam kejadian dengan anjing pun selalu gue lewati di setiap kehidupan gue.

0 komentar:

Posting Komentar